Dampak dari Hubungan Emotionally Unavailable
Gaya Hidup

Emotionally Unavailable: Istilah Viral Tiktok dan Ini Artinya (2024)

Emotionally Unavailable: Istilah Viral Tiktok dan Ini Artinya

cnnindonesi.com – Dalam dunia yang penuh dengan interaksi sosial, terkadang kita mendapati diri kita terjebak dalam hubungan yang hampa secara emosional. Pasangan yang seharusnya menjadi sumber kenyamanan dan kehangatan, justru terasa jauh dan acuh tak acuh. Inilah yang terjadi ketika kita berhadapan dengan seseorang dengan kepribadian Emotionally Unavailable (EST).

Apa itu Emotionally Unavailable?

Emotionally Unavailable bukanlah istilah medis klinis, melainkan gambaran perilaku seseorang yang kesulitan memberikan dan menerima keintiman emosional. Mereka mungkin tampak menyenangkan dan menarik di awal hubungan, namun seiring berjalannya waktu, akan terlihat pola ketidakmampuan mereka untuk terhubung secara mendalam.

Ciri-Ciri Pasangan Emotionally Unavailable

Beberapa ciri-ciri yang mungkin Anda temui pada pasangan Emotionally Unavailable:

  • Menghindari Keintiman: Mereka cenderung menjaga jarak emosional dan menghindari pembicaraan yang dalam tentang perasaan. Topik-topik yang menyentuh emosi yang rentan seperti ketakutan, harapan, dan mimpi akan dialihkan atau diabaikan.
  • Sulit Mengekspresikan Diri: Pasangan EST mungkin kesulitan mengungkapkan perasaan mereka secara verbal. Kata-kata “Aku cinta kamu” mungkin jarang terucap, dan dukungan emosional pun terasa minimal.
  • Komitmen yang Ambigu: Mereka kerap kali ragu-ragu untuk berkomitmen jangka panjang. Mereka mungkin menghindari pembicaraan tentang masa depan atau malah memberikan harapan palsu tanpa ada kejelasan.
  • Kebutuhan Ruang yang Berlebihan: Pasangan EST seringkali membutuhkan ruang dan waktu sendiri secara berlebihan. Mereka mungkin membatalkan janji secara mendadak atau menghilang tanpa penjelasan, membuat Anda merasa bingung dan diabaikan.
  • Sulit Diandalkan: Mereka mungkin tidak dapat diandalkan secara emosional. Ketika Anda membutuhkan dukungan atau sekadar ingin berbagi cerita, mereka cenderung tidak hadir secara emosional.

Dampak dari Hubungan

Dampak dari Hubungan Emotionally Unavailable

Berada dalam hubungan dengan seseorang yang Emotionally Unavailable bisa menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan mental dan emosional Anda. Anda mungkin akan merasa:

  • Kesepian dan Terisolasi: Kebutuhan emosional Anda yang tidak terpenuhi dapat membuat Anda merasa kesepian dan terisolasi, meskipun sedang menjalin hubungan.
  • Keraguan Diri: Kurangnya keintiman dan validasi emosional dari pasangan bisa membuat Anda mempertanyakan perasaan dan penilaian diri sendiri.
  • Harga Diri Menurun: Sikap acuh tak acuh dan penolakan dari pasangan secara terus-menerus dapat berdampak pada penurunan harga diri Anda.
  • Kebingungan dan Kecemasan: Perilaku EST yang tidak konsisten dan sulit ditebak dapat menimbulkan kebingungan dan kecemasan.

Keluar dari Hubungan

Melepas diri dari hubungan dengan seseorang yang Emotionally Unavailable bisa menjadi keputusan yang sulit, namun penting untuk dipertimbangkan demi kesehatan mental dan emosional Anda. Berikut beberapa tips yang mungkin bisa membantu:

  • Kenali tanda-tandanya: Semakin cepat Anda mengenali ciri-ciri EST pada pasangan, semakin cepat Anda bisa mengambil keputusan.
  • Komunikasi yang Jujur: Cobalah untuk melakukan komunikasi yang jujur dan terbuka dengan pasangan Anda. Ungkapkan kebutuhan emosional Anda dan lihat bagaimana tanggapan mereka.
  • Prioritaskan Diri Sendiri: Fokuslah pada perawatan diri dan pemenuhan kebutuhan emosional Anda sendiri. Habiskan waktu dengan orang-orang yang membuat Anda merasa dicintai dan dihargai.
  • Cari Dukungan: Jangan ragu untuk mencari dukungan dari teman, keluarga, atau terapis untuk membantu Anda melalui proses ini.

Melepas Bukanlah Kegagalan

Mengakhiri hubungan dengan seseorang Emotionally Unavailable bukanlah sebuah kegagalan. Ini adalah langkah berani untuk memprioritaskan kesejahteraan emosional Anda dan membuka jalan untuk menemukan hubungan yang sehat dan saling memenuhi. Ingatlah, Anda layak dicintai dan dihargai secara utuh, dan pasangan yang tepat akan mampu memberikan keintiman emosional yang Anda butuhkan.

Mencari Hubungan yang Sehat

Mencari Hubungan yang Sehat

Setelah keluar dari hubungan dengan pasangan EST, luangkan waktu untuk menyembuhkan diri dan belajar dari pengalaman tersebut.  Fokuslah pada membangun hubungan yang sehat dengan orang-orang yang bisa mendukung dan menghargai Anda secara emosional.

Dengan mengenali ciri-ciri Emotionally Unavailable dan berani mengambil langkah untuk melindungi diri sendiri, Anda bisa menciptakan kehidupan yang dipenuhi dengan hubungan yang sehat, saling percaya, dan penuh cinta.

Kesimpulan

Anda berhak mendapatkan cinta dan kebahagiaan. Percayalah pada diri sendiri dan pada kemampuan Anda untuk menemukan cinta sejati. Ingatlah, Anda tidak sendirian dalam perjalanan ini. Banyak orang yang pernah mengalami hal yang sama seperti Anda dan berhasil menemukan cinta sejati. Dengan kesabaran, ketekunan, dan kepercayaan diri, Anda pun bisa mencapai kebahagiaan yang Anda impikan.